ROOTS DAY SMP NEGERI 174 JAKARTA
Hari kasih sayang dan hari penuh kebaikan
BERITA
Sebanyak 713 peserta didik mengikuti semarak roots day dalam rangka menyuarakan hari bebas perundungan. Tepat pukul 06.30 WIB kontingen sebanyak 20 kelas berjalan beriringan membawa poster dan spanduk bertuliskan bebas perundungan dan kekerasan.
Acara dipandu oleh Khansa kelas 9B dan Rianty kelas 9F. Di awali dengan menyayikan Indonesia Raya dan Mars SMP Negeri 174 Jakarta lalu dilanjutkan dengan sambutan wakil kepala sekolah bidang kesiswaan Ibu Irma Wiyati, M.Pd. “Dengan semarak Roots Day kita jadikan sebagai hari bebas perundungan, bebas kekerasan. Dan jadikan hari ini keluar dari lisan kita adalah tutur kata yang menyenangkan, bukan menyakitkan. Sentuhan sayang, bukan kekerasan. Semoga setiap hari kita bisa menjadi manusia yang berbudi luhur,” tutur Ibu Irma Wiyati disambut dengan tepuk tangan mengangkasa.
Orasi dilakukan oleh lima anggota MPK, tiga anggota OSIS, guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Bapak Dicky Hermawan, dan guru Pendidikan Kewarganegaraan Bapak Karto Manalu. Orasi bersisi ajakan dan himbauan pentingnya menyuarakan kebenaran dan mulai dari diri sendiri menjaga agar terbebas dari perundungan.
Acara Roots Day dihadiri Oleh Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Ibu Iin Mutmainah, Kepala Sudin Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendali Penduduk, Kepala sudin pendidikan Kota Administrasi Jakarta Timur, Kepala Camat Ciracas, Kepala Lurah Susukan, dan beberapa instansi pemerintah lainnya beserta warga sekitar lingkungan sekolah ikut memeriahkan kegiatan Roots Day.
Kepala SMP Negeri 174 Jakarta Bapak Kuslani, memberikan laporan kepada Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur terkait kondisi sekolah, jumlah peserta didik, dan kegiatan peserta didik yang memberikan ruang untuk mengembangkan bakat dan minat.
“Mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik dalam memberantas kasus-kasus bullying dan hal-hal negatif lainnya di lingkungan sekolah.” Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Ibu Iin Mutmainah menyampaikan dalam amanat semarak roots day.
Acara dilanjutkan dengan parade semarak roots day. Seluruh peserta didik berkeliling layaknya pawai sambil menyuarakan bahaya bullying, perundungan sambil membentangkan spanduk dan poster yang mereka siapkan jauh-jauh hari.
Acara ditutup dengan penandatanganan komitmen sekolah ramah anak oleh seluruh tamu dan pejabat yang hadir. Diawali penandatangan oleh Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Ibu Iin Mutmainah. Dilanjutkan dengan penempelan stiker dan pemasangan spanduk anti perundungan di lingkungan SMP Negeri 174 Jakarta